iklan space 728x90px

Gosok Gigi Empat Jam Sekali Cegah Plak

Gosok Gigi Empat Jam Sekali Cegah Plak - Meski sudah menggosok gigi, ternyata plak pada gigi timbul setelah empat jam menyikat gigi. Oleh karena itu dianjurkan rutin menggosok gigi setiap empat jam sekali atau minimal dua kali sehari. Jika tidak rutin menggosok gigi, maka lama kelamaan plak akan menumpuk dan menjadi karang gigi. Karang gigi ini menjadi penyebab timbulnya gigi berlubang dan radang gusi.

Meski sudah menggosok gigi, namun plak bisa juga timbul. Karena itu, menggosok gigi harus dilakukan rutin. Plak merupakan lapisan tipis film yang terdiri atas bakteri dan mukus yang berkembang di dalam mulut. Plak tersebut menempel pada gigi sebagai lapisan bening dan tipis, melekat pada permukaan gigi. Plak mengandung air liur, kuman dan sisa-sisa makanan, serta beberapa bakteri yang ada di dalam plak sehingga menghasilkan asam yang dapat menimbulkan lubang pada gigi.

Plak dapat berkembang biak layaknya mikroorganisme lainnya dengan cara membelah diri. Plak ini membelah diri setiap 20 menit sekali. Dijelaskan oleh drg. Nurul Dewi Asih P., dokter gigi, plak terbentuk setelah empat jam menyikat gigi. Plak ini berbeda dengan karang gigi. Karang gigi merupakan plak yang terakumulasi lama'dan terjadi karena pengendapan mineral.

Tingkat kekentalan air liur juga berpengaruh pada perkembangan plak. Kalau air liur encer maka lebih lama pembentukan plak. Akan tetapi kalau air liur kental akan lebih cepat timbul plak. Plak merupakan agregat sejumlah besar dan berbagai macam mikroorganisme pada permukaan gigi, mulai erupsi dengan cepat akan dilindungi lapisan tipis glikoprotein yang disebut aequired pellicle.

Glikoprotein di dalam air ludah akan diserap dengan spesifik pada hidroksiaptit dan melekat erat pada permukaan gigi. Pada awalnya plak ini berwarna transparan, kuning, kemudian jika dibiarkan semakin lama mengeras dan menghitam, hingga seperti batu karang membentuk gugusan karang. Jika sudah timbul karang maka tak dapat dihilangkan hanya dengan sekadar menggosok gigi. Mungkin seseorang tak pernah menyadari bahwa beberapa kebiasaan buruk yang dilakukan seperti malam menyikat gigi ternyata membawa efek negatif bagi gigi.

Penyebab Timbulnya Plak Gigi
Penyebab timbulnya plak gigi adalah pengendapan air liur. Karena sifatnya yang lengket, bakteri yang ada di rongga mulut menempel sehingga kalau sudah ada bakteri di lapisan tepi maka berarti sudah timbul plak. Mulut seseorang juga tidak mungkin steril dari bakteri. Secara umum, munculnya plak gigi dapat disebabkan oleh sejumlah hal, antara lain:
  • Jarang kontrol ke dokter gigi. Dianjurkan rutin memeriksakan kesehatan gigi ke dokter gigi setidaknya 6-12 bulan sekali. Walaupun kegiatan sepele, namun sebenarnya memeriksakan diri ke dokter gigi akan memberikan manfaat lebih bagi seseorang.
  • Tidak menggosok gigi secara teratur. Munculnya plak merupakan hasil dari kebiasaan buruk dalam menggosok gigi. Menggosok gigi tidak akan membantu menghilangkan plak. Namun dengan kegiatan rutin yang dilakukan minimal dua kali sehari tersebirt, setidaknya akan mencegah plak gigi.
  • Jarang berkumur dengan mouthwash. Rasa pedas dan terkadang menyengat membuat plak di sela-sela gigi enggan untuk tinggal. Untuk itu setelah menggosok gigi, sebaiknya berkumur kurang lebih 2-3 menit dengan mouthwash. Selain memiliki nafas segar, semua kotoran yang tak terjangkau oleh bulu sikat gigi akan dikeluarkan dan gigi tetap bersih dan sehat.
  • Terlalu banyak makan cokelat dan permen. Terlalu sering menikmati cokelat dan permen sama halnya dengan memberi makan pada bakteri-bakteri di mulut agar mereka lebih gemuk. Apalagi jika tidak menggosok gigi dan melanjutkan kegiatan dengan tidur, bakteri-bakteri di mulut bagaikan mendapatkan pesta. Alhasil, para bakteri akan betah tinggal di dalam mulut.
  • Jarang makan buah-buahan dan sayur-sayuran. Buah-buahan dan sayur-sayuran adalah makanan yang kaya akan vitamin. Namun, selain nutrisi yang dikandung, tekstur kasarnya sekaligus menjadi sikat gigi alami yang bisa dimakan dan dinikmati kelezatannya oleh lidah.


Membersihkan Plak Gigi

Plak tidak bisa hilang hanya dengan berkumur. Pasalnya, air liur selain mengandung mineral juga mengandung protein yang bisa mengendap di permukaan gigi. Kalau cara menyikat gigi yang salah maka plak tidak bisa hilang dan justru semakin mengendap. Lapisan plak dapat dibersihkan dengan menyikat gigi. Menyikat gigi yang baik harusnya dilakukan setiap empat jam sekali dengan menggosok gigi yang benar.

Cara menggosok gigi yang benar yakni sudut 45 derajat terhadap sumbu gigi. Jika seseorang rutin menggosok gigi, minimal dua kali sehari, : menggunakan pasta gigi dan sikat gigi yang baik maka akan terhindar dari penumpukan plak. Penumpukan plak ini akan menyebabkan karang gigi, yang kemudian menyebabkan gigi berlubang dan radang gigi. Plak tidak bisa dicegah karena plak terbentuk dari air liur dan bakteri. Tetapi terbentuknya plak dapat diminimalisasi dengan menyikat gigi sebelum empat jam serta mengonsumsi makanan yang berserat seperti buah-buahan dan sayur-sayuran.

Jika plak tidak dibersihkan maka akan berpengaruh pada pembentukan karang gigi, proses peradangan gusi, dan bau mulut karena terjadi pembusukan. Bahkan plak berbahaya karena berisi banyak sekali bakteri yang berpengaruh pada jaringan yang terdapat pada mulut. Bakteri tersebut juga menghasilkan toksin, yang bisa menghasilkan peradangan pada gusi. Akibatnya gusi mudah berdarah dan bengkak-bengkak. Bakteri juga berpengaruh pada kekebalan tubuh.

Bakteri pada plak menjadi pintu masuk bagi periyakit-penyakit dari peradangan yang terjadi di tepi gusi. Kalau sudah terjadi peradangan akan berpengaruh ke sistem kekebalan tubuh. Bahkan bakteri tersebut bisa ikut terbawa melalui pembuluh darah dan menyangkut di jantung. Penyakit tersebut dinamakan SBE (subakut bacterial endokarditis) terbentuk karena infeksi jantung.

Apabila plak didiamkan. dan semakin lama akan semakin tebal dan keras dan membentuk deposit kalsium. Jika sudah demikian maka akhirnya akan menyumbat pembuluh arteri. Bahkan, bukan hanya jantung tetapi bakteri dari plak juga bisa menyebar ke ginjal dan anggota tubuh lainnya bila dibiarkan terlalu lama. 


Maman Malmsteen
Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Posting Komentar untuk "Gosok Gigi Empat Jam Sekali Cegah Plak"

Follow Berita/Artikel Jendela Informasi di Google News