iklan space 728x90px

Macam-macam Majas dan Contohnya

Majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakan dengan sesuatu yang lain. Dengan singkat dapat dikatakan majas berarti kiasan atau bahasa kiasan. Menyamakan sesuatu dengan sesuatu yang lain berarti berusaha menemukan ciri-ciri kesamaan antara dua hal yang persamakan itu. Mungkin yang dipersamakan itu ialah tingkah laku, sifat, atau cara hidup sesuatu dengan sesuatu yang lain. Misalnya orang bodoh yang selalu menurut kemauan orang lain dan tidak mempunyai pikiran dan kemauan sendiri untuk menolak atau melakukan sesuatu untuk kebaikan dirinya sendiri dikiaskan seperti kerbau dicocok hidung.

Tujuan orang menggunakan majas dalam kehidupan berbahasa adalah agar orang dapat mengungkapkan gagasan dengan lebih jelas, lebih sesuai, lebih hidup ataupun lebih mengena dibandingkan dengan jika menggunakan kata-kata biasa yang lebih panjang. Majas mampu mempengaruhi indra pembaca atau pendengar karena maknanya bisa lebih kongkret daripada ungkapan secara harfiah. Selain itu majas jauh lebih ringkas daripada yang terungkap dalam kata biasa.

Metafora
Metafora adalah majas yang memperbandingkan suatu benda dengan benda lain yang berbeda, tetapi mempunyaii sifat-sifat yang sama dengan benda yang semula secara langsung. Misalnya :
  • Karena cahayanya yang lembut dan indah bulan diperbandingkan dengan dewi malam. Contoh : Dewi malam telah keluar dari peraduannya untuk menyinari alam semesta.
  • Orang yang berkelakuan buruk dan tidak bermanfaat bagi dirinya atau bagi orang lain dikatakan sampah masyarakat.  Contoh : Kerasnya kehidupan di kota Jakarta telah menjadikannya sampah masyarakat. Setiap hari ia menggelandang dari satu tempat ke tempat lain.
  • Orang yang selalu jahat dan merugikan orang lain diperbandingkan dengan buaya darat.
  • Pemuda-pemuda suatu bangsa dapat diperbandingkan dengan bunga bangsa.
Jadi metafora adalah majas perbandingan yang singkat dan padat, serta langsung.

Personifikasi
Personifikasi (penginsanan) adalah majas yang menggambarkan benda-benda amti (tidak bernyawa) seolah-olah memiliki sifat sebagai manusia yang dapat berbuat, berbicara dan bergerak sendiri. Misalnya:
  • Angin berbisik
  • Hatinya menjerit
  • Matahari baru saja pulang ke peraduannya
  • Bulan tersenyum
Alegori
Alegori adalah majas yang pengungkapannya dapat dalam bentuk cerita yang berisi pendidikan, terutama pendidikan moral atau untuk menjelaskan sesuatu dengan mengambil cerita sebagai ibarat. Majas alegori ini dapat pula dinyatakan dalam bentuk pawai, yaitu pawai kiasana atau perlambang. Pawai yang seperti itu disebut pawai alegoris.

Contoh alegori adalah seperti:
  • Cerita Bayan Budiman
  • Hikayat Kalilah dan Daminah
  • Pawai alegoris, dan
  • Cerita fiktif yang mengandung kiasan
Jadi alegori adalah kiasan yang diungkapkan dalam bentuk cerita yang dipakai sebagai lambang (ibarat) untuk mendidik, terutama pendidikan moral manusia. Cerita yang bersifat alegori ini termasuk pula fabel, yaitu cerita kehidupan binatang yang dapat berbuat,berbicara, bertingkah laku seperti manusia. Selain itu kisah-kisah singkat tentang manusia yang juga mengungkapkan masalah moral termasuk ke dalam alegori. Cerita atau kisah singkat semacam itu terdapat dalam kitab suci dan di dalam Hikayat Mahabrata.
Maman Malmsteen
Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Posting Komentar untuk "Macam-macam Majas dan Contohnya"

Follow Berita/Artikel Jendela Informasi di Google News