iklan space 728x90px

Tips Menata Houseplant, Perpaduan Tanaman dan Interior Ruangan


Jendela Informasi - Tren houseplant tengah digandrungi saat ini. Sekitar dua tahun lalu, orang mulai melirik kembali tanaman-tanaman yang cocok diajak ke dalam rumah. Bukan saja untuk aksi sayang lingkungan, houseplant juga berubah fungsi menjadi ornamen estetika.

Houseplant alias tanaman indoor (dalam ruangan) adalah tanaman yang biasa ditanam di rumah atau lingkungan yang teduh seperti teras, bawah pohon, bawah naungan, tidak langsung terkena matahari. Ciri-cirinya antara lain berdaun tebal, liat, kaku, permukaan daun berkilap karena banyak diselimuti zat lilin, berwarna hijau tua, serta berasal dari hutan tropis yang gelap dan lembab.

Konsep itu seharusnya sangat cocok bagi masyarakat Indonesia yang berada di iklim tropis. Kenyataannya, tren houseplant dalam dekorasi rumah baru kembali lagi jadi bahan pembicaraan belum lama ini.


Ternyata, selain mampu menyerap zat kimia berbahaya serta mengatur kelembapan ruangan, houseplant juga jadi cara murah meriah untuk menambahkan ornamen instan sekaligus glamor pada interior rumah. Houseplant pun menjelma sebagai living decor yang multimanfaat.

Beberapa manfaat kehadiran tanaman indoor di dalam rumah antara lain meningkatkan kualitas udara melalui pembentukan oksigen dan penyerapan karbondioksida, mengatur kelembapan, menyerap zat kimia berbahaya seperti formaldehida dan senyawa organik lain yang mudah menguap.

Disadur dari laman scmp.com, keberadaan tanaman hijau di rumah juga dipercaya bisa meningkatkan kreativitas dan produktivitas serta mengurangi stress. Secara umum, membantu seseorang mendapat level kualitas hidup yang lebih baik.

Fungsi berlapis dari houseplant juga jadi alasan sebagian orang untuk menampilkan kesegaran warna hijau pada rumah mereka yang minimalis. Tata letak tanaman dalam houseplant selain dilihat bentuk dan rupa daunnya, sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan tanamannya. Misalnya, jenis tanaman yang tidak boleh terlalu banyak kena sinar matahari, itu bisa disimpan di dalam ruangan tertutup. Tanaman yang pendek bisa ditaruh sekitar TV atau yang cocok di tempat lembap bisa ditaruh di kamar mandi.

Bagi tanaman berdaun rimbun tetapi bentuknya kecil, bisa menjadi penghias lemari atau hiasan di area dapur. Untuk tanaman berdaun besar dan lebar, tepat diletakkan di ruangan yang lebih luas seperti ruang tamu.

Beberapa palem dan pakis bisa Anda tata di bagian luar ruangan agar lebih mendapat sinar matahari. Sukulen menjadi tanaman favorit keduanya sejak lama karena memiliki banyak bentuk dan ukurannya yang kecil cocok ditaruh di atas meja.

Kamar mandi dan kamar tidur juga tak luput dari sentuhan houseplant. Untuk kamar mandi dapat memilih philodendron karena mampu hidup di ruangan yang lebih lembap dan minim cahaya. Palem ditempatkan di sudut kamar tidur.

Kekhawatiran banyak orang akan memasukkan tanaman ke dalam rumah salah satunya dampak buruk pada pengambilan oksigen. Tanaman dikenal mengeluarkan karbondioksida saat malam hari sehingga dapat berbahaya bagi manusia. Namun, bergantung pada jenis tanamannya, justru ada beberapa tanaman yang mengeluarkan oksigen saat malam hari.

Perawatannya cukup mudah, asal ditaruh di tempat dengan cahaya yang cukup terang dan udara yang bergerak. Banyak ide lain penataletakan houseplant di rumah Anda. Salah satunya menaruh tanaman di meja rias atau digantung dengan makrame yang memiliki kesan bohemian. Untuk sudut ruangan, taruhlah tanaman dengan pot besar dan berdaun rimbun.

Beberapa trik memasukkan elemen tanaman dalam rumah juga didapat dari laman Architectural Digest. Disebutkan, penggunaan tanaman pada desain modern sebuah bangunan memiliki tantangan tersendiri. Rancangan modern cenderung memerlukan clean lines dan kesederhanaan. Elemen alam, seperti tanaman misalnya, cenderung tumbuh alami, liar dan tak beraturan.

Berikut beberapa trik yang bisa dilakukan. Kusen jendela yang panjang akan tampak lebih hidup dengan membawa tanaman jenis alocasia. Kaktus tepat digunakan sebagai properti interior untuk gaya ruangan geometrik.

Tanaman diffenbachia yang berdaun lebar dan pendek baik diletakkan di sudut ruangan, di atas meja, di bawah jendela. Tanaman itu membawa susana hidup pada ending yang polos atau sudut mati ruangan.

Jika memiliki meja atau lemari pendek beralas lebar, sebuah terarium mini menjadi solusi agar suasana lebih hidup dan merefleksikan kesejukan. Jangan lupakan herbs untuk pelengkap dapur mimmalis Anda. Selain menjadi dekorasi cantik, juga multifungsi karena setiap saat Anda bisa memanfaatkannya. Gunakan herbs seperti basil, thyme, lavender, atau oregano untuk membuat dapur lebih semarak. 

Maman Malmsteen
Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Posting Komentar untuk "Tips Menata Houseplant, Perpaduan Tanaman dan Interior Ruangan"

Follow Berita/Artikel Jendela Informasi di Google News