iklan space 728x90px

Perjuangan & Pengabdian Presiden Termiskin, Mari Belajar dari Pengabdian Presiden Termiskin


Jendela Informasi - Buku ini menguak rahasia keunggulan empat presiden yang telah berhasil memimpin negara mereka sehingga dikagumi, disukai, dan dicintai rakyat. Mereka ialah Presiden Uruguay Jose Mujica, Presiden Venezuela Hugo Chavez, Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad, dan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela.

Pelajaran apa yang bisa dipetik dari kepemimpinan mereka? Selama menjadi presiden, Jose Mujica tidak tinggal di istana. Ia memilih tinggal di rumah sederhana yang dibangun di tanah pertanian milik istrinya. Kendaraan dinas pun bukanlah mobil mewah, melainkan mobil tua VW kodok tua produksi tahun 1970-an. Bahkan ia rela menyumbangkan 90% gajinya untuk kehidupan rakyat miskin di Uruguay.

Hugo Chavez melakukan revolusi kehidupan di Venezuela. Sejak terpilih sebagai presiden pada 1998, ia langsung melakukan gebrakan. Ia membangun banyak proyek perumahan murah, bahkan melakukan revolusi agraria dengan membagi-bagikan tanah secara gratis bagi rakyat miskin. Terobosannya yang paling berani ialah menentang dominasi Amerika Serikat sambil melakukan nasionalisasi aset-aset negara. Hasil minyak Venezuela dijual dan hasilnya sepenuhnya diperuntukkan kesejahteraan rakyatnya.

Mahmoud Ahmadinejad ialah presiden paling sederhana di dunia. Ia tidak tinggal di istana, tetapi di rumah sendiri. Ia juga tidak mengambil gajinya sebagai presiden, ke mana-mana hanya berbekal sepotong roti, dan tidur hanya beralas karpet lusuh.

Nelson Mandela ialah negarawan besar. Ia begitu sabar menjalani perjuangan politiknya yang keras terutama akibat politik apartheid di Afrika Selatan. Ia terus membela kaum kulit hitam. Setelah sempat dipenjara hampir 30 tahun, ia bangkit dan menjadi presiden. Hebatnya, saat berkuasa, ia tidak balas dendam terhadap lawan-lawan politik, khususnya kaum kulit putih.

Sudah selayaknya para pemimpin negara (khususnya Indonesia) serta para pejabat publik bercermin sekaligus belajar dari kisah hidup, perjuangan, dan pengabdian keempat presiden tingkat dunia itu.

Mereka ialah pemimpin terbaik yang selaras antara ucapan dan tindakannya. Kita merindukan dan berharap kelak di Indonesia ada pemimpin ataupun pejabat publik seperti mereka, yang perjuangan dan pengabdianuya hanya untuk rakyat. Mungkinkah? Sangat mungkin, karena kepemimpinan (leadership) pada level dan bidang apa pun sesungguhnya bisa dipelajari.

Keterangan
Judul buku :  Perjuangan dan Pengabdian Presiden Termiskin: Cermin Pemimpin Ideal Yang Menjadi Idaman Rakyat Indonesia
Penulis : Zaenuddin HM
Penerbit  : Kreasi Kata, Jakarta
Cetakan : I, Mei 2014
Tebal  : 262 Halaman
ISBN : 9786029706680
Harga : Rp. 58.000
Maman Malmsteen
Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Posting Komentar untuk "Perjuangan & Pengabdian Presiden Termiskin, Mari Belajar dari Pengabdian Presiden Termiskin"

Follow Berita/Artikel Jendela Informasi di Google News